Menjelajahi Goa Biru di Maratua di Kalimantan Timur

Pulau Maratua bukan hanya menawarkan pesona laut yang luar biasa indahnya. Menjelajah masuk ke dalam pulaunya terdapat sebuah gua yang sangat eksotis. Gua Haji Mangku terletak sekitar puluhan meter dari bibir pantai utara Pulau Maratua, Kalimantan Timur. Berdasarkan namanya sendiri, gua ini ditemukan oleh seseorang yang bernama Haji Mangku. Gua Haji Mangku merupakan salah satunya yang paling mudah diakses. Lokasi gua ini berada di tengah-tengah hutan yang dikelilingi oleh pepohonan rimbun. Dimulai dengan trekking ringan melewati hutan kecil, Anda harus lebih ekstra hati-hati dalam memilih pijakan karena tipikal jalurnya yang berkarang tajam.

Air dalam gua ini berasa asin karena lorong dalam gua tersebut tembus sampai ke laut. Anda tidak dipungut biaya tiket masuk untuk menuju lokasi Gua Haji Mangku. Di sini Belum terdapat fasilitas penunjang bagi para pengunjungnya, seperti toilet, ruang ganti baju, warung makananAlternatif menuju lokasi Gua Haji Mangku ada dua cara yakni via darat dan via laut. Untuk alternatif pertama yakni jalur darat, Anda dapat menggunakan kendaraan bermotor dari Pulau Maratua menuju Desa Payung-Payung. Kemudian dilanjutkan dengan melakukan trekking ringan yang memakan waktu sekitar beberapa jam hingga sampai ke lokasi gua. Untuk alternatif kedua, yakni via laut Anda dapat menyewa speed boat atau perahu milik nelayan lokal dengan waktu tempuh sekitar 20 menit lamanya dari Pulau Maratua. Sesampainya di pinggiran pulau (trekking point) yang berbatuan karang, Anda dapat melanjutkan perjalanannya dengan trekking ringan kurang lebih 10 menit saja untuk sampai ke area dekat bibir Gua Haji Mangku.

Goa biru dengan airnya yang begitu jernih itu seperti danau sempit tanpa dasar. Berwarna biru tua yang sesekali bercampur dengan biru toska muda karena sedikit cahaya yang menerobos dedaunan.Inilah fenomena ilusi optik yang menjadikan warna air payau ini begitu magis bagi mata yang memandang.Pemandangan kebawah gua seperti ruang sempit membentuk jurang di tengahnya, dengan dasar yang tak terlihat. Gelap dan dingin. Pengunjung dapat berenang dan menikmati


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Kampung Hidroponik di Surabaya

Mengenal Pulau Maratua, Surganya Para Penyelam