Postingan

Mengenal Kampung Hidroponik di Surabaya

Gambar
  Halo Teman Wisata! Kali ini kami akan membahas kampung wisata di Surabaya yakni Kampung Hidroponik. Kampung Hidroponik berada di Medayu Utara, Medokan Ayu, Kecamatan Rungkut, Kota Surabaya. Sesuai dengan namanya, kampung ini menanam berbagai jenis tanaman termasuk sayuran dengan teknik penanaman hidroponik. Teknik penanaman yang satu ini biasanya menggunakan media air sehingga ramah lingkungan dan sayuran yang ditanam lebih sehat juga aman untuk dikonsumsi. Siapa sangka kampung yang berawal dari program Corporate Social Responsibility (CSR) pada tahun 2019 lalu, kini mengikuti berbagai lomba? Lomba-lomba tersebut diantaranya adalah Program Kampung Iklim (Proklim), SSC yang merupakan gabungan dari kompetisi berbasis lingkungan yaitu Surabaya Green and Clean (SGC)   dan Merdeka Dari Sampah (MDS), serta Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM). Selain itu, Kampung Hidroponik memiliki produk-produk unggulan seperti mie sayur, face oil dan lipbalm, hingga bunga telang. Jadi,

Belajar Sejarah sambil Berwisata di Kampung Lawas Maspati

Gambar
Halo Teman Wisata! Belajar sejarah? Siapa takut! Kini belajar sejarah dapat menjadi seru dengan kengunjungi tempat-tempat peninggalan sejarah seperti monumen ataupun museum. Namun, di Surabaya ini Teman Wisata dapat mengunjungi kampung peninggalan masa pendudukan Belanda yaitu Kampung Lawas Maspati. Adakah Teman Wisata yang menjadi bagian dari arek Surabaya? Yup, pasti sudah tidak asing dengan kampung satu ini. Kampung Lawas Maspati berada di Jalan Maspati Gang VI, Kecamatan Bubutan, Kota Surabaya. Letak kampung ini hanya berjarak 500 meter dari Tugu Pahlawan. Teman Wisata dapat menjumpai bangunan-bangunan perkampungan Surabaya tempo dulu yang masih berdiri kokoh hingga saat ini. Dulunya, Kampung Lawas Maspati menjadi kawasan tempat tinggal Tumenggung dan Patih serta para pejabat Kerajaan Mataram lainnya. Namun, apakah Teman Wisata tahu satu dari sejumlah bangunan kuno di Kampung Lawas Maspati adalah rumah milik tokoh Keraton Surakarta? Tokoh ini bernama Raden Soemomiharjo atau kerap

Healing tapi nambah ilmu!?? MONKASEL solusinya

Gambar
Siapa bilang kalau di Surabaya hanya terkenal dengan gedung pencakar langitnya saja?  Hemm, kamu harus tahu bahwa Surabaya memiliki tempat wisata yang keren dan sangat cocok untuk dikunjungi khususnya bagi pecinta sejarah nihh.... tempat wisata ini memiliki banyak manfaat mulai dari menambah ilmu sejarah, refreshing,mengabadikan momen dan masih banyak lagi Penasaran wisata apa??Tidak lain lagi objek wisata Monumen Kapal Selam.Kamu bisa datang ke Monumen Kapal Selam yang ada di kota Surabaya tepatnya di jl.Pemuda kecamatan Genteng. Disini kamu bisa menemukan banyak sekali para wisatawan asing maupun lokal yang sedang menikmati keindahan dan kemegahan Monumen Kapal Selam.Biasanya disingkat MONKASEL yang merupakan sebuah monumen yang dibangun menggunakan kapal selam asli. Nahh untuk keunikannya sendiri nih sobat selain menjelajahi kapal selam, Monumen Kapal Selam dilengkapi dengan sarana hiburan seperti menonton film dokumenter, live music dan wisata air Kalimas sangat menarik bukan?Daera

Serunya Berlibur ke Ladang Budaya Tenggarong

Gambar
Halo Teman Wisata! Kembali lagi dengan Kalimantan Timur, siapa yang baru mendengar Ladaya? Yuk simak! Ladang Budaya atau dapat disebut sebagai Ladaya Tenggarong merupakan kawasan outbond yang terletak tidak jauh dengan pusat kota tepatnya di Jalan H. Bachrin Seman No. RT. 12 Mangkurawang, Tenggarong, Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur 75513. Untuk mengunjungi Ladang Budaya Tenggarong, Teman Wisata akan ditarik tiket masuk senilai Rp10.000,- untuk anak-anak dan Rp15.000,- untuk orang dewasa serta beroperasi setiap hari mulai pukul 09.00 sampai 17.30. Objek wisata ini cocok sekali untuk tempat berlibur keluarga terutama bagi anak-anak karena memiliki permainan menarik yang dapat memacu adrenaline yakni flying fox dan sepeda gantung selain itu anak-anak juga dapat melihat dan mengenal secara langsung berbagai fauna endemik dari Pulau Borneo seperti Beruang Madu, Burung Enggang, Uwa-Uwa, dan Burung Merak di Mini Zoo Ladang Budaya Tenggarong. Teman Wisata dapat menikmati suasa Borneo yang

Ayo Mendaki ke Bukit Bangkirai!

Gambar
Halo sobat wisata, kali ini kita akan membahas Wisata minat khusus yang memiliki berbagai keunggulan yang membuat sobat akan terinspiraai untuk berkunjung ke tempat ini.Wisata Bukit Bingkarai menjadi salah satu tempat wisata unggul di Kalimantan Timur sob, wisata ini telah berdiri kokoh selama kurang lebih 22 tahun dan masih dikunjungi banyak pelancong karena daya tariknya yang tidak pernah mengecewakan. Anda dapat menikmati pemandangan hijau yang menyejukkan mata dan merefresh pikiran. Ada maskot Kalimantan Timur, yaitu pohon bangkirai yang berumur lebih dari 150 tahun, anggrek hutan liar, dan buah buahan tropis. Daya tarik utama dari kawasan wisata ini adalah jembatan kanopi yang bernama Jembatan Tajuk.  Daya tarik utama dari jembatan ini ialah indahnya Tajuk Tegakan Dipterocarpaceae yang menjadi ciri dari hutan hujan tropis, daya tarik yang selanjutnya sob yaitu kekayaan Flora nya. Dimana disini terdapat berbagai jenis pohon, khususnya pohon bangkirai yang termasuk ke dalam golongan

Kuliner Khas Pontianak

Gambar
Halo teman wisata, kali blog halotemanwisata akan membahas mengenai kuliner-kuliner khas di Ibukota Provinsi Kaalimantan Timur, yaitu Pontianak. Penasaran apa saja kuliner khas Kota Pontianak? ? Yuk informasi kuliner berikut ini: 1.     1.  Bubur Pedas Khas Pontianak Bubur adalah makanan yang sering jadi pilihan untuk sarapan. Di Pontianak, terdapat satu bubur khas yang bisa di cicipi. Kuliner khas Pontianak ini termasuk makanan yang populer dan digemari banyak masyarakat. T erbuat dari bumbu, rempah, dan sayuran seperti daun pakis, daun kesum, dan lainnya, cita rasa dari bubur khas Pontianak yang dikenal dengan nama bubur pedas ini dijamin akan membuatmu ketagihan. Ditambah taburan kacang goreng dan teri goreng, siapa yang sanggup menolak kuliner tradisional asal Pontianak satu ini . Diantara beberapa brand yang ada, nama Bubur Pedas Pa’ Ngah sudah cukup terkenal di kalangan pecinta kuliner kota Pontianak. Di Pontianak sendiri, Bubur Pedas Pa’ Ngah memiliki 3 cabang, yai

menjadi mahasiswa pariwisata yang mempunyai penghasilan tambahan

menjadi mahasiswa pariwisata yang taat akan pelajaran dan juga tugas tugasnya adalah kewajiban setiap mahasiswa pariwisata dan tentu semua mahasiswa Unair, sesulit apapun cobaan yang menerpa harus dituntaskan untuk menjadi wisudawan yang lulus tepat waktu, meski ada yang bilang menuntut ilmu itu lebih lama lebih baik tapi tidak lebih baik juga untuk perekonimian keluarga dan juga umur yang semakin berkurang. Meskipun melelahkan menjadi mahasiswa pariwisata khususnya mahasiswa Unair jurusan Destinasi Pariwisata tidak menyurutkan tekad untuk mencari penghasilan tambahan seperti jualan nasi bungkus beserta aneka minuman yang menyegarkan untuk mahasiswa Unair.  Selain itu untuk mengisi waktu di akhir pekan mahasiswa pariwisata bisa juga menjadi guide untuk destinasi wisata pendakian gunung yang ada disekitar surabaya. Guide dalam pendakian biasanya bertugas mengarahkan, memberi informasi dan petujuk selama perjalanan. Sedangkan porter bertugas membawa barang atau kebutuhan bersama selama d